Fenomena yang ada di lingkungan sekitar
Karena saya tinggal di daerah panarukan, di
sini saya akan membahas tentang Sosial budaya yang ada di lingkungan panarukan.
TRADISI PETIK LAUT
TELAAH
Bentuk rasa syukur kepada Allah SWT
atas segala limpahan karunianya banyak macamnya. Namun bagi komunitas nelayan,
menunjukkan rasa syukur atas melimpahnya hasil tangkapan laut serta selalu
selamat tanpa bencana dan rintangan apapun, yang dikenal dengan ritual
"Petik Laut".
Ritual ini yang selalu dinantikan
dan rutin dilakukan dikalangan komunitas nelayan, termasuk nelayan petik laut di
Daerah Pesisir Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan. Upacara ritual yang selalu
dipadati ribuan warga nelayan tersebut merupakan acara puncak. Ada pentas seni,
pementasan musik gambus, orkes dangdut, dan tari gandrung banyuwangi. Ada juga
Pengajian dan berbagai lomba untuk masyarakat nelayan.
Inti kegiatan petik laut adalah saat
pelepasan sesaji ke tengah laut, sesaji itu disatukan dalam sebuah perahu
kecil yang terbuat dari ketebung (pohon pisang). Isinya macam-macam, namun yang paling menonjol adalah kepala sapi.
Sebelum dilepas, sesaji itu telah melalui serangkaian ritual. Perahu sesaji
diturunkan kelaut beramai-ramai kemudian dilepas sampai ketengah dan
ditenggelamkan.
Sekretaris Panitia Petik Laut menambahkan "petik
laut untuk melestarikan budaya bangsa". Sumber dananya berasal dari
swadaya murni masyarakat nelayan. Sumbangan tersebut dari pemilik perahu. Menurut
masyarakat yang ada dipesisir , membuang sesaji ketengah laut diyakini warga nelayan
khususnya warga pesisir akan membawa keselamatan bagi Nelayan. Tradisi tersebut
juga diyakini mampu membawa kebaikan dan kesejahteraan bagi nelayan yang
ditandai melimpahnya ikan (hasil laut).
Suasana petik laut pada saat pagi hari
Suasana petik laut pada malam hari
Ghitek (tempat sesaji)
Suasana saat ditengah laut
Tradisi yang sudah
mengental dalam masyarakat memang sulit untuk dirubah, bahkan dihilangkan.
Tradisi bagi mereka, ibarat sebuah kewajiban dan sebuah keyakinan, dan
keyakinan yang sudah matang sudah mengental dan menjadi watak dalam diri sebuah
masyarakat. Tradisi tahunan Petik Laut juga merupakan tradisi yang wajib bagi
masyarakat pesisir Desa Kilensari Kecamatan Panarukan, mereka berkeyakinan jika
tradisi tersebut tidak dilaksanakan maka akan membawa dampak yang tidak baik,
alam akan marah dan para nelayan tidak akan mendapatkan hasil laut. Sehingga
pada tiap bulan syuro nelayan situbondo merayakan tradisi Petik Laut
besar-besaran, sebagai wujud syukur dan supaya hasil laut melimpah.
Maka dari itu sebuah
Tradisi harus di jaga walaupun masa sekarang sudah memasuki masa modern, selain
menjaganya kita harus juga melestarikan sebagai sumber wisata untuk memajukan
daerah Kabupaten Situbondo sendiri agar terkenal dengan tradisi yang unik.
SARAN
Biaya ratusan juta yang digunakan untuk menghiasi kapal dan sebagai keperluan hiburan, sebaiknya digunakan untuk kepentingan yang lain. Rasa syukur tidak harus berbentuk
sebuah ritual, bisa juga dengan menyumbangkan sebagian harta untuk warga yang kurang
mampu dan pastinya bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
DAFTAR PUSTAKA :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar